Ilustrasi Rasulullah - صلى الله عليه و سلم-

Jazirah yang begitu terkenal.

Jazirah di Asia barat daya pada persimpangan Asia dan Afrika.

Di jazirah inilah Rasul tercinta kita tinggal bersama para sahabatnya.

Suatu hari Rasulullah صلى الله عليه و سلم berkumpul bersama para sahabat beliau. Beliau mengambil sebuah ranting pohon.

Kemudian beliau menggambar sebuah kotak diatas tanah dengan ranting tersebut.

Seraya berkata : 

" ini adalah umur manusia"

Setelah itu beliau menggambar garis lurus dari bawah kaki beliau melewati kotak tadi.

Seraya berkata :

" garis ini adalah angan -angan manusia terhadap dunia"

Lalu beliau melanjutkan garis tersebut kekanan lalu menembus kotak. Rasulullah صلى الله عليه و سلم  membuat para sahabat terkejut karena beliau menarik garis dengan tekanan sehingga tanah terbelah.

Seraya berkata :

" ini adalah kematian yang memutus semuanya "

Benar memang adanya. 

Umur manusia itu terbatas. Bagaikan sebuah kotak.

Namun angan -angan, impian dan pencapaian begitu banyak sampai terkadang manusia lupa bahwa hidupnya hanya sebentar saja di dunia ini. 

Allah berfirman: 

(كَأَنَّهُمْ يَوْمَ يَرَوْنَهَا لَمْ يَلْبَثُوا إِلَّا عَشِيَّةً أَوْ ضُحَاهَا)

[سورة النازعات 46]

Pada hari ketika mereka melihat hari Kiamat itu (karena suasananya hebat), mereka merasa seakan-akan hanya (sebentar saja) tinggal (di dunia) pada waktu sore atau pagi hari.

Yap.. umur yang begitu singkat, namun tak banyak yang memanfaatkannya dengan baik.

Atau mereka yang mengira hidup ini selamanya. 

Memupuk harta. 

Berlomba dalam tahta.

Memakan segala cara untuk meraih keinginanmya.

Mereka tidak akan pernah puas.

Tak akan pernah mau berhenti.

Apabila seorang diantara mereka diberi lembah yang dipenuhi emas,

Maka ia akan meminta lembah kedua yang dipenuhi emas pula.

Lantas kapan mereka akan sadar akan hal ini semua?

Kapan mereka sadar bahwa semua amalan didunia akan di hisab?

Umur dan kesempatan di dunia ini hakikatnya adalah untuk mengumpulkan bekal?

Kapan?

Allah berfirman :

(حَتَّىٰ زُرْتُمُ الْمَقَابِرَ)

[سورة التكاثر 2]

Sampai kamu masuk ke dalam kubur.

Sebagaimana ilustrasi Rasulullah diatas, kematian adalah pemutus segalanya.

Ia adalah pemutus harapan.

Pemutus angan.

Saat itu tak ada lagi kesempatan.

Mari bersama memanfaatkan usia kita.

Kita hidup didunia.

Kita berjalan diatas bumi.

Namun teraplah apa yang menjadi harapan dan cita kita adalah akhirat.

Surga firdaus yang Allah persiapkan untuk hambaNya yang bertaqwa. 

اللهم لا تجعل الدنيا أكبر همنا 

Jakarta 17/11/18

 Aozora.F