Doa pelipur lara
Kita belajar
BersamaBahwa
Dalam hidup ini
Kebahagiaan hanya untuk mereka
Yang berlapang dada
Dalam setiap situasi
Adalah mereka
Yang senantiasa menerima
Dengan ikhlas
Setiap ketetapan yang Allah gariskan
Adalah mereka
Yang senantiasa mengingat Allah
Tatkala suka maupun duka
Karena ia yakin bersama Allah
Semua akan lebih terasa indah
Akan lebih terasa lembut untuk diterima
Hati manusia
Butuh kepada obat tatkala ia sakit
Dan sebaik baik obat adalah al quran
Ia obat yang baik tanpa efek samping
Tak ada di dunia ini
Yang semisal dengannya
Bukankah Rasulullah صلى الله عليه و سلم telah mengajarkan umatnya sebuah doa?
Doa yang dengannya duka menjadi sirna
Doa pelipur lara
اَللَّهُمَّ إِنِّي عَبْدُكَ،
وَابْنُ عَبْدِكَ،
وَابْنُ أَمَتِكَ
نَاصِيَتِيْ بِيَدِكَ، مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ، عَدْلٌ فِيَّ قَضَاؤُكَ،
أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ،
أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ، أَوْعَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ،
أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ،
أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيعَ قَلْبِي وَنُوْرَ صَدْرِيْ،
وَجَلاَءَ حُزْنِيْ وَذَهَابَ هَمِّيْ وَغًمِّي
‘Ya Allah, sesungguhnya aku adalah hambaMu,
anak hamba laki-lakiMu,
anak hamba perempuanMu,
ubun-ubunku ada di TanganMu, hukumMu berlaku atasku, TakdirMu adil bagiku.
Aku memohon kepadaMu dengan setiap Nama yang Engkau miliki, yang dengannya Engkau namakan diriMu sendiri,
atau yang engkau turunkan (nama itu) di dalam kitabMu, atau Engkau ajarkan (nama itu) kepada seorang dari makhlukMu,
atau yang hanya Engkau ketahui sendiri;
agar Engkau jadikan al-Qur’an sebagai penyejuk hatiku, cahaya di dadaku,
pelipur laraku, serta pengusir kecemasan dan keresahanku’
[Riwayat Ahmad, Ibnu Hibban, Abu Ya’la, al-Hakim, dan yang lainnya, dengan sanad yang shahih]
Pekanbaru kota bertuah
17 Dzulhijjah 1439 H
Aozora .F
Komentar
Posting Komentar